Portal Jatim Kumpulan Berita dan Informasi dari berbagai sumber yang terpercaya
bentuk tata negara, tata kemasyarakatan dan sistem kepercayaan masyarakat Indonesia sebelum dan sesudah Hindu budha
Jawaban
Sebelum Hindu-Budha, bentuk tata negara adalah kesukuan, tata kemasyarakatan dipimpin kepala suku, dan sistem kepercayaan masyarakat menganut animisme-dinamisme. Setelah Hindu-budha berkembang di Indonesia, bentuk tata negara adalah kerajaan, tata kemasyarakatan dipimpin raja, sistem kepercayaan menganut Hindu-Budha.
Untuk lebih jelasnya, yuk pahami penjelasan berikut.
Agama Hindu-Budha yang berasal dari India masuk ke Nusantara pada abad ke-V M. Ketika masuk di Nusantara, penduduk Nusantara telah memiliki kebudayaan asli baik dalam bentuk tata negara, tata kemasyarakatan, dan sistem kepercayaan. Oleh karena itu terjadi perbedaan kehidupan penduduk Nusantara baik sebelum maupun sesudah masuknya Hindu-Budha.
Sebelum Hindu-Budha masuk, penduduk Nusantara telah membentuk tata negara dalam bentuk kesukuan. Penduduk Nusantara hidup secara berkelompok dalam suku-suku tertentu. Tata kemasyarakatan ditandai dengan posisi kepala suku yang menjadi pemimpin mereka. Sementara itu, sistem kepercayaan yang dianut adalah animisme-dinamisme.
Setelah Hindu-Budha masuk ke Nusantara, kehidupan penduduk Nusantara mengalami perubahan. Bentuk tata negara menjadi kerajaan, tata kemasyarakatan dipimpin oleh raja dan menerapkan sistem kasta. Sementara itu kepercayaan yang dianut masyarakat adalah agama Hindu dan Budha.
Dengan demikian, Sebelum Hindu-Budha, bentuk tata negara adalah kesukuan, tata kemasyarakatan dipimpin kepala suku, dan sistem kepercayaan masyarakat menganut animisme-dinamisme. Setelah Hindu-budha berkembang di Indonesia, bentuk tata negara adalah kerajaan, tata kemasyarakatan dipimpin raja, sistem kepercayaan menganut Hindu-Budha.
Pertanyan Lain :
- Pasukan Sekutu yang bertugas ke Indonesia adalah tentara kerajaan Inggris yang terbagi menjadi dua wilayah
- tokoh empat serangkai sebagai pendiri organisasi pusat Tenaga Rakyat
- Jelaskan 2 faktor yang melatarbelakangi terjadinya pergerakan nasional
- Tokoh yang mewakili Indonesia dalam Perundingan Linggarjati adalah
- Bangsa Indonesia tidak menerima begitu saja pengaruh budaya India
- Dari sejarah Sumpah Pemuda dapat kita ambil maknanya nilai-nilai persatuan dan kesatuan bangsa dan membuktikan bahwa ternyata berbagai perbedaan dapat disatukan
- Tanah adalah milik negara, maka rakyat harus menyewa tanah kepada negara. Hal inilah yang melatarbelakangi sistem sewa tanah pada masa pemerintahan
- Salah satu pengaruh kedatangan agama Hindu-Buddha di Indonesia berasal dari temuan Yupa. Informasi yang dapat diketahui dari yupa adalah
- Organisasi-organisasi kemiliteran yang dibentuk pada masa pendudukan Jepang berpengaruh besar bagi bangsa Indonesia setelah kemerdekaan
