Sebutkan dan jelaskan orgasisasi pada pendudukan Jepang
1. organisasi sosial
2. organisasi militer
3. organisasi semi militerminimal
Jawaban
Organisasi yang berdiri pada masa Jepang :
1. Organisasi Jepang yang bersifat sosial kemasyarakatan
- Gerakan 3A : Tiga A adalah propaganda dari Kekaisaran Jepang yang dibentuk pada masa Perang Dunia II. Semboyan dari Tiga A adalah: Nippon Pemimpin Asia. Nippon Pelindung Asia.
- Putera (Pusat Tenaga Rakyat) :
- Fujinkai : Fujinkai adalah salah satu organisasi perkumpulan perempuan bentukan Jepang pada saat menjajah Indonesia.
- MIAI : Majelis Islam a’la Indonesia atau MIAI adalah badan federasi bagi ormas Islam yang dibentuk dari hasil pertemuan 18-21 September 1937.
- Jawa Hakokai : Jawa Hokokai (himpunan kebaktian) merupakan organisasi resmi pemerintah dan berada langsung di bawah pengawasan pejabat Jepang.
2. Organisasi Jepang yang bersifat semi militer
- Seinendan : Seinendan adalah sebuah organisasi barisan pemuda yang dibentuk pada tanggal 9 Maret 1943 oleh tentara Jepang di Indonesia.
- Keibodan : Keiboudan adalah organisasi bentukan Jepang yang juga disebut Barisan Pembantu Polisi atau Laskar Penjaga Keamanan rakyat.
- Barisan pelopor : Barisan Pelopor adalah sayap pemuda dari Jawa Hokokai yang dibentuk Agustus 1944 oleh Ir. Soekarno
- Hizbullah : Laskar Hizbullah adalah laskar rakyat yang terdiri dari para kiai, pemuda Islam, dan santri, pada masa perjuangan kemerdekaan.
3. Organisasi Jepang yang bersifat militer
- Heiho : Heiho adalah pasukan yang terdiri dari bangsa Indonesia yang dibentuk oleh tentara pendudukan Jepang di Indonesia pada masa Perang Dunia II.
- PETA : Tentara Sukarela Pembela Tanah Air atau PETA adalah kesatuan militer yang dibentuk Jepang di Indonesia dalam masa pendudukan Jepang.
Untuk lebih jelasnya, yuk pahami penjelasan berikut.
Pada bulan Januari-Februari tahun 1942, Jepang menduduki Filipina, Balikpapan, Palembang, Pontianak, Tarakan (Kalimantan Timur), dan Samarinda, yang mana waktu itu bangsa Belanda masih berada di wilayah Indonesia. Selang beberapa minggu, Jepang berhasil mendarat di Pulau Jawa, tepatnya di Teluk Banten pada tanggal 1 Maret 1942, kemudian juga di Kragan (Jawa Timur), dan di Eretan (Jawa Barat).
Empat hari kemudian kota Batavia jatuh ke tangan Jepang, tepatnya pada tanggal 5 Maret 1942. Setelah Jepang berhasil menguasai beberapa wilayah tersebut, akhirnya tanggal 8 Maret 1942 Belanda secara resmi menyerah kepada Jepang. Di Indonesia Jepang menerapkan pembentukan organisasi-organisasi baru buatan Jepang untuk menggantikan organisasi yang sudah ada sebelumnya.
Organisasi yang berdiri pada masa Jepang :
1. Organisasi Jepang yang bersifat sosial kemasyarakatan
- Gerakan 3A : Tiga A adalah propaganda dari Kekaisaran Jepang yang dibentuk pada masa Perang Dunia II. Semboyan dari Tiga A adalah: Nippon Pemimpin Asia. Nippon Pelindung Asia.
- Putera (Pusat Tenaga Rakyat) :
- Fujinkai : Fujinkai adalah salah satu organisasi perkumpulan perempuan bentukan Jepang pada saat menjajah Indonesia.
- MIAI : Majelis Islam a’la Indonesia atau MIAI adalah badan federasi bagi ormas Islam yang dibentuk dari hasil pertemuan 18-21 September 1937.
- Jawa Hakokai : Jawa Hokokai (himpunan kebaktian) merupakan organisasi resmi pemerintah dan berada langsung di bawah pengawasan pejabat Jepang.
2. Organisasi Jepang yang bersifat semi militer
- Seinendan : Seinendan adalah sebuah organisasi barisan pemuda yang dibentuk pada tanggal 9 Maret 1943 oleh tentara Jepang di Indonesia.
- Keibodan : Keiboudan adalah organisasi bentukan Jepang yang juga disebut Barisan Pembantu Polisi atau Laskar Penjaga Keamanan rakyat.
- Barisan pelopor : Barisan Pelopor adalah sayap pemuda dari Jawa Hokokai yang dibentuk Agustus 1944 oleh Ir. Soekarno
- Hizbullah : Laskar Hizbullah adalah laskar rakyat yang terdiri dari para kiai, pemuda Islam, dan santri, pada masa perjuangan kemerdekaan.
3. Organisasi Jepang yang bersifat militer
- Heiho : Heiho adalah pasukan yang terdiri dari bangsa Indonesia yang dibentuk oleh tentara pendudukan Jepang di Indonesia pada masa Perang Dunia II.
- PETA : Tentara Sukarela Pembela Tanah Air atau PETA adalah kesatuan militer yang dibentuk Jepang di Indonesia dalam masa pendudukan Jepang.
Dengan demikian, Organisasi yang berdiri pada masa Jepang :
1. Organisasi Jepang yang bersifat sosial kemasyarakatan
- Gerakan 3A : Tiga A adalah propaganda dari Kekaisaran Jepang yang dibentuk pada masa Perang Dunia II. Semboyan dari Tiga A adalah: Nippon Pemimpin Asia. Nippon Pelindung Asia.
- Putera (Pusat Tenaga Rakyat) :
- Fujinkai : Fujinkai adalah salah satu organisasi perkumpulan perempuan bentukan Jepang pada saat menjajah Indonesia.
- MIAI : Majelis Islam a’la Indonesia atau MIAI adalah badan federasi bagi ormas Islam yang dibentuk dari hasil pertemuan 18-21 September 1937.
- Jawa Hakokai : Jawa Hokokai (himpunan kebaktian) merupakan organisasi resmi pemerintah dan berada langsung di bawah pengawasan pejabat Jepang.
2. Organisasi Jepang yang bersifat semi militer
- Seinendan : Seinendan adalah sebuah organisasi barisan pemuda yang dibentuk pada tanggal 9 Maret 1943 oleh tentara Jepang di Indonesia.
- Keibodan : Keiboudan adalah organisasi bentukan Jepang yang juga disebut Barisan Pembantu Polisi atau Laskar Penjaga Keamanan rakyat.
- Barisan pelopor : Barisan Pelopor adalah sayap pemuda dari Jawa Hokokai yang dibentuk Agustus 1944 oleh Ir. Soekarno
- Hizbullah : Laskar Hizbullah adalah laskar rakyat yang terdiri dari para kiai, pemuda Islam, dan santri, pada masa perjuangan kemerdekaan.
3. Organisasi Jepang yang bersifat militer
- Heiho : Heiho adalah pasukan yang terdiri dari bangsa Indonesia yang dibentuk oleh tentara pendudukan Jepang di Indonesia pada masa Perang Dunia II.
- PETA : Tentara Sukarela Pembela Tanah Air atau PETA adalah kesatuan militer yang dibentuk Jepang di Indonesia dalam masa pendudukan Jepang.
Pertanyan Lain :
- Pasukan Sekutu yang bertugas ke Indonesia adalah tentara kerajaan Inggris yang terbagi menjadi dua wilayah
- tokoh empat serangkai sebagai pendiri organisasi pusat Tenaga Rakyat
- Jelaskan 2 faktor yang melatarbelakangi terjadinya pergerakan nasional
- Tokoh yang mewakili Indonesia dalam Perundingan Linggarjati adalah
- Bangsa Indonesia tidak menerima begitu saja pengaruh budaya India
- Dari sejarah Sumpah Pemuda dapat kita ambil maknanya nilai-nilai persatuan dan kesatuan bangsa dan membuktikan bahwa ternyata berbagai perbedaan dapat disatukan
- Tanah adalah milik negara, maka rakyat harus menyewa tanah kepada negara. Hal inilah yang melatarbelakangi sistem sewa tanah pada masa pemerintahan
- Salah satu pengaruh kedatangan agama Hindu-Buddha di Indonesia berasal dari temuan Yupa. Informasi yang dapat diketahui dari yupa adalah
- Organisasi-organisasi kemiliteran yang dibentuk pada masa pendudukan Jepang berpengaruh besar bagi bangsa Indonesia setelah kemerdekaan
Kumpulan Materi :
Informasi Kuliah dan Beasiswa :
- Pendaftaran Beasiswa LPDP 2022 Tahap II Segera Dibuka ! Ini Syaratnya
- Seleksi Mandiri Universitas Airlangga D3, D4, dan S1 Tahun 2022
Daftar Isi :